Saat kupejamkan mata jelang tidurku,
terbayang-bayang masa kecilku dulu.
Ketika kepalaku di pangkuanmu,
terasa hangat belaianmu.
dan kenangan itu memudar dariku.
Beribu-ribu suka duka berlalu,
tetap kurasakan hangatnya.
Dalam keheningan ku mendengar namaku,
dalam setiap puja untuk anakmu.
Tak ada kata yang dapat kuungkapkan,
selain lagu kuberikan.
Tiada hal yang besar yang dapat kuberikan,
hanya sebuah lagu ungkapan kalbu.
Tak sebanding dengan cinta dan kasihmu,
dalam setiap hidup dan napasku.
Andaikan belum tiba kebebasanku,
izinkan ‘ku kembali jadi buah hatimu,
bersamamu membantu kehidupanmu,
arungi samsara yang penuh liku.
Andaikan belum tibanya Nibbanaku,
izinkan ‘ku menjadi sang penghibur bagimu,
saat kau letih akan beban-bebanmu,
sebagai tanda terima kasihku.
padamu...Ibu
(©atimus241124)